Annisa Rizkasagala: perkembangan kognitif dan psikososial anak 3 tahun...

Annisa Rizkasagala: perkembangan kognitif dan psikososial anak 3 tahun...: A.     Latar Belakang Dalam beberapa tahun belakangan ini , Indonesia banyak mengalami pertambahan penduduk yang pesat terutama hasil ...

perkembangan kognitif dan psikososial anak 3 tahun pertama

A.    Latar Belakang

Dalam beberapa tahun belakangan ini , Indonesia banyak mengalami pertambahan penduduk yang pesat terutama hasil dari jumlah kelahiran . Baik dari perkotaan dan daerah-daerah terpencil , sudah banyak sekali ibu-ibu yang melahirkan . walaupun kelahiran di era sekarang tidak seperti dulu , dimana sang ibu bisa melahirkan anak lebih dari 7 orang , bahkan mereka setelah melahirkan , esoknya tetap bisa bekerja seperti biasa . tanpa harus sibuk mengasuh anak terus menerus , karena sang anak tertualah yang mengambil alih dalam mengasuh , sehingga terkadang bayi bisa tidak berhubungan langsung dengan orangtuanya , dan orang tua tidak terlalu memikirkan perkembangan sang anak , yang mereka tahu hanyalah bekerja dan dapat memberi makan kepada mereka .

Namun dewasa ini , kelahiran tidak seperti dulu . orang tua harus membatasi kelahiran maksimal hingga 4 orang . Orang tua jaman sekarang tetap menyuruh orang lain mengasuh anak mereka, selagi mereka sedang bekerja . tetapi tetap dengan pengawasan dari jarak jauh , bahkan dengan menggunakan kamera tersembunyi .

                Walaupun ini bertujuan untuk mengurangi kepadatan penduduk , pengasuhan yang ditangani oleh sang orangtua sendiri  , terutama dari sang ibu , sangatlah berdampak baik bagi sang bayi dan juga ibu . walaupun di asuh oleh pengasuh sekalipun , sang ibu juga harus tetap memperhatikan perkembangan kognitif dan psikososial sang anak , apakah bersifat positif maupun negative .

Sekarang semakin banyaknya bayi yang dilahirkan , telah banyak  pula ilmu yang mempelajari tentang bayi , baik dari perkembangan dan tingkah laku yang dikeluarkan oleh sang bayi maupun psikososial sang bayi . secara umum , bayi normal yang sehat lahir dengan kemampuan belajar dan mengingat serta dengan kapasitas pemerolehan pengolahan dan penggunaan bahasa .

mereka mengembangkan kapasitas sensorik dan kognitif untuk mengontrol tingkah laku dan dunia mereka . dan juga sejak bayi , mereka harus mampu mengendalikan ketergantungan mereka selama ini .

B.    Rumusan masalah

Bagaimana pekerjaan orang tua mempengaruhi perkembangan bayi dan anak ?

C.     Tinjauan Teori

Ø  Pendekatan Sosial –Kontekstual : interaksi dengan pengasuh

Dalam perkembangan kognitifnya , anak melakukan pembelajaran melalui interaksi dengan pengasuhnya . Anak yang melakukan keterlibatan langsung dengan orangtuanya dalam bermain dan belajar mungkin lebih adaptif bagi komunitas kelas menengah .dimana anak sering mengamati dan berpartisipasi dalam berbagai aktifitas orang tua (Rogoff et al., 1993)

Ø  Efek-Efek Pekerjaan Orang Tua

Sebuah analisis data The National Longitudinal Survey of Youth (NYLS)(Harvey ,1999) menemukan sedikit tidak ada efek dari ibu bekerja terhadap kepatuhan anak, masalah perilaku, harga diri, perkembangan kognitif dan prestasi akademis. Ibu bekerja terlihat lebih menguntungkan keluarga yang berpenghasilan rendah dengan cara meningkatkan pemasukan keluarga.

Di pihak lain, data longitudinal (NICHD) dalam study of early child care  yang meneliti anak dengan ibu bekerja, menunjukkan adanya efek negative terhadap perkembangan kognitif di usia 15 bulan hingga 3 tahun di saat ibu bekerja 30 jam atau lebih per minggu. Sensitivitas maternal, kualitas lingkungan rumah, dan kualitas pengasuhan anak merupakan beberapa dampak dari pekerjaan orang tua.

Meningkatnya jumlah ibu bekerja pada masa ini membuat banyak ibu memercayakan pengasuhan anaknya di penitipan anak. Baik keluarga dan pengaturan penitipan anak akan secara langsung memengaruhi anak.

Ø  Berbagai factor Dampak Penitipan Anak

Dampak penitipan anak secara dini bergantung pada jenis, jumlah, kualitas, dan stabilitas pengasuhan, serta penghasilan keluarga dan usia anak saat mendapatkan pengasuhan nonmaternal. Tempramen dan gender dapat membuahkan perbedaan (Crockenberg,2003) .Seorang anak yang pemalu dan memiliki pola nonsecure attachment cenderung lebih stress di tempat penitipan dan kesulitan bersosialisasi.

Elemen terpenting kualitas pengasuhan tempat penitipan anak adalah pengasuh. Bayi butuh pengasuhan yang konsisten untuk mengembangkan rasa percaya dan kelekatan yang aman. Stabilitas pengasuhan memfasilitasi koordinasi antara orang tua dan pemberi layaan penitipan anal, yang dapat membantu melindungi dari pengaruh negative berkepanjangan (ahnert & Lamb,2003 ). Semakin sering anak diasuh bukan oleh ibunya, maka akan semakin besar pula risiko masalah tingkah laku yang dimiliki anak tersebut.

D.    Kesimpulan

dapat disimpulkan , bahwa perkembangan anak yang diasuh oleh orang tua langsung , akan  mengalami perkembangan kognitif dan psikososialnya menjadi lebih adaptif dan berdampak positif , karena tidak semua pengasuh memiliki kualitas , terutama dengan dampaknya terhadap perkembangan kognitif dan interaksi dengan teman sebaya .

E.     Daftar Pustaka

Papalia & Olds.2009.Perkembangan Manusia(10^th Ed).Jakarta : Salemba Humanika.

MASALAH MUSIMAN

Married by Accident ..
mungkin emang kalo dennger kata-kata itu , semua pendengarnya akan berkata "hah?"
ya.. mungkin emang amat sangatla hina jika kita mengalami hal tersebut .
tapi inilah realita kehidupan jaman sekarang ..

married by accident adalah suatu masalah yang SEKARANG lagi tenar di kalangan anak muda . maraknya pergaulan bebas dan pola asuh sang orang tua untuk membiarkan anak nya , TERUTAMA anak perempuan dengan berbagai alasan tertentu :)
akibat dari pergaulan , pertemanan dan juga hal percintaan yg menjadi penyebab utama ini terjadi .

ini adalah hal yang paling menakutkan, terutama untuk saya sendiri .
saya mengakui ini memang terjadi dilingkungan kehidupan saya sehari-hari , saya bergaul , saya berteman , dan saya juga mengalami hal percintaan .
memang tidak mudah untuk menjauhi hal-hal yang berbau freesex sekarang ini ,
yapp..... era jaman sekarang ini , berciuman bibir dan berpelukan di depan umum itu sudah biasa ,
kayaknya sih ... udah mau ikut-ikut orang barat kali ya :$

kejadian ini bagi saya sudah sangat amat dekat dengan kehidupan saya .
saya mencoba terus untuk mendekati hal-hal bodoh ini , buakan bermaksud untuk IKUT dalam hal ini , tapi hanya sekedar ingin mengetahui "apasih perasaan mereka ?'

hohoho ... yang benar saja , ternya sebagian merasa bahagia , sebagian merasa menyesal .
penyesalan yang paling banyak terjadi ya pada si anak gadis .....

banyak hal yg tertunda akibat ini , karna saya lihat yg sering terjadi adalah pada anak SMA , dmn memang ini adalah saat menggebu-gebu untuk mencoba dan ingin tahu rasanya hihi..
didukung oleh setan yang mendorong-dorong ..... dan akhirnya kecicip juga . HAHAHA
UDAH KECICIP ? ENAK ?
sebagian berkata "enak ko" sebagian berkata "ngga kak "
NAH LOOOO ..........
gatau ya apa enaknya apa engga nya , hihi
mungkn enak bagi mereka dalam tuntutan ID mereka , dimana mereka terutama manusia memang membutuhkan SEX .
yang ga enak ? mungkin ga puas krn pacarnya ga bisa muasin ? atau malah pacarnya puas bisa ngehamilin ?

THINK SMART DEH !!!! anak cewe , kalo hamil , perutnya gede ! ga boleh masuk skolah , gabisa ikut ujian , gabisa kuliah , gabisa sarjana , gabisa maen dan jalan bareng temen-temen dan kamu harus ngurus anak .
mau gamau kehidupan kamu harus berubah 180% ,
siapa yg mau kamu andelin lagi ? orang tua ?
kalian sudah buat malu orang tua , setelah hamil dan melahirkan , masih mau minta ini itu sama orang tua ?? oke fine kalau mereka masih mau nolong kamu . kalo nggak ? kamu harus bergerak sendiri , ngurus anak sendiri , ngurus rumah sendiri .
iya kalo si pacar tanggung jawab dan sabar dan bener sayang sama kita , kalo nggak ?
nah , kalo udah tau gitu , jangan dibuat yaaaa :)

TERUSIN AJA DEH cita-cita kita , INGAT !! tujuan utama kita sekolah itu buat NGEBANGGAIN ORANG TUA ! kita tetap boleh kok bergaul , sampai malam juga boleh kok hihihi ...
tapi asal inget waktu , jarak dan TUHAN !

jangan sampe kalian , apalagi adek-adek yg lagi gencar UN 2013 ini , malah jadi ikut-ikut masuk ke TOPIK ini looohhh ..........

nanti aku sambung lagi ya cerita ku dengan pengalaman MBA yg terjadi dilingkungan ku :)
makasih :)

DIA

hmm .. anak muda jaman sekarang , terlalu terbawa dalam suasana cinta .
makan tu cinta ..
kok pada mau sih dibodohin cinta . gara gara cinta , jadi sering makan PHP.
kadang ampe tahan nungguin seseorang yang ga mungkin pernah mikirin kamu ...
bodohnya kamu , mau nungguin sampe jadi butiran debu ...
meletakan kegalauan dalam sebuah lagu ? ahhhh.......
mau galau sampe masuk angin ?? KAN KONYOL BANGET!!
jangan mau mati cuma hanya karena cinta , tampan dan mapan deh !
bukan dia seorang yg bisa kamu kagumi ! coba deh kalo yg kamu lihat itu internalnya , bukan eksternalnya .
pasti kamu ga bakal galau mikirin si dia yg ga mikirin kamu .
GA ELIT banget sih , Mati dengan meninggalkan bekas luka lebam bekas kerokan cinta yg kena angin malam !
masih aada kok orang yg punya cinta sampe sekarat buat kamu , ada !
tanpa harus buat kamu jadi haru biru keabuabuan :(

Gak semua hal baik itu baik

ga semua yang kalian anggap baik itu baik , ada kalanya yg sudah kalian anggap baik itu malah menjadi buruk bahkan membuat terpuruk .
memang inilah realita kehidupan yang harus dijalani .
semuanya ga berjalan dengan mulus .
ga semulus kulit cewe-cewe girlband .
tapi , jika kita mampu , kita bisa kok untuk terus menjalani dan menghadapi ini tanpa terus dalam keterpurukan :)